"Nehaf Sau Bonout Sau" "Satu Hati Satu Komitmen"

Kamis, 11 Juli 2019

Bupati Maybrat Buka Bimtek Kearsipan




MAYBRAT, (Maybrat News) – Bupati Kabupaten Maybrat Drs Bernard Sagrim MM, resmi membuka kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) pengelolaan arsip aktif dan arsip in aktif tak beraturan untuk 33 OPD tahun 2019, di Kumurkek, Senin (8/07).

Sagrim mengatakan, kegiatan bimtek kearsipan yang dilaksanakan oleh dinas kearsipan dan perpustakaan daerah ini, sangat penting. Dikarenakan, di Maybrat saat ini belum tertata dengan baik.
“Untuk itu, peran kerasipan daerah itu sangat penting bagi OPD di lingkungan pemerintah daerah Maybrat sehingga kedepan, tak ada pejabat yang mempunyai arsip di atas mobil, di pasar, bahkan di tempat karaoke, atau yang tidak sesuai,” cetus Sagrim.

Kata dia, saat ini perlu kembali membuat kearsipan yang mempunyai naskah yang benar sesuai dengan tata aturan naskah dinas yang baik.

“Peserta wajib ikut kegiatan kearsipan agar pimpinan OPD di lingkungan pemerintah Maybrat dapat memahami apa itu arsip aktif dan arsip inaktif. Jadi arsip aktif itu masa berlaku selama 10 tahun sedangkan lebih dari itu dikatakan arsip inaktif atau tidak berlaku lagi,”ujarnya.

Sagrim menambahkan, bimtek ini bertujuan agar mampu memahami hal-hal teknis tentang kearsipan.
“Ketua panitia pelaksana bimtek, Elimas Nauw menyebutkan, bahwa peserta yang mengikuti kegiatan ini, terdiri dari 33 OPD lingkup Maybrat dan distrik serta kampung.

Dan katanya, sosialisasi kearsipan ini dihadiri tiga narasumber dari badan kearsipan nasional. Dimana membawa materi tentang pengertian arsip, arsip aktif dan arsip inaktif.

Elimas Nauw berharap, semua peserta, bisa mengikuti kegiatan bimtek dengan baik agar dapat dimengerti. Sehingga kembali ke instansi masing-masing dapat menerapkan sistem tersebut guna membenahi sistem administrasi kearsipan di instansi yang saat ini mengalami ketidakstabilan. (Mrk)

Manokwari "Mahasiwa Maybrat Gelar Tournament Futsal PUMA CUP II"


MAYBRAT, (Maybrat News) - Dalam rangka mempererat tali persaudaraan masyarakat Kabupaten Maybrat, Panita PUMA CUP II akan menyelenggarakan turanmen gawang mini, atau futsal yang rencananya akan berlangsung di Manokwari, Papua Barat, pada ahkir Agustus mendatang.

Hal itu disampaikan Ketua Panitia penyelenggara PUMA CUP II, Yulius Jitmau ketika dikonfirmasi wartawan Maybrat News Selasa (9/7). Ia mengungkapkan, tujuan utama dari kegiatan ini adalah menyatukan putra putri terbaik Maybrat yang ada di tanah papua.

"Kegiatan pembukaan PUMA CUP II akan berlangsung pada ahkir Agustus mendatang, bertempat di Logam Futsal Manokwari. Kegiatan ini juga sebagai bentuk menghimpun putra putri Maybrat yang ada di Tanah Papua," jelas Yulius.

Yulius menjelaskan, PUMA CUP I sudah berlangsung pada tahun 2018 lalu yang di buka langsung oleh Bupati Maybrat, Bernad Sagrim. (Mrk)

Sagrim “Saya Akan Copot Oknum Bendahara Yang Suka Pungli Gaji Pegawai”


 
Bupati Kabupaten Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM
MAYBRAT, (Maybrat News) – Bupati Maybrat, Drs. Bernard Sagrim MM, kembali menegaskan akan mencopot oknum bendahara yang suka memotong gaji pegawai tanpa sebab alias pungli. 

Pernyataan ini ungkapkan Sagrim dalam rapat bersama yang diikuti Wakil Bupati, Drs Paskalis Kocu, M.Si dan Asisten II Ferdinandus Taa, SH,M.Si, staf ahli Yunus Boltal, SH serta para pejabat Eselon IV dan staf di lingkup pemerintahannya, Senin (8/07).

Dalam rapat itu, Bupati Sagrim mendengar banyak hal yang disampaikan oleh para pejabat eselonnya. Diantaranya, terkait pemotongan gaji dan tunjangan oleh bendahara di semua OPD tanpa alasan yang jelas. Kemudian, pimpinan OPD di setiap instansi yang tidak melaksanakan tugas dengan jelas bahkan bagian tugas kepada bawahan belum berjalan efektif dan pengusulan kenaikan pangkat diperhambat oleh SKPD terkait.

Dan para pejabat eselon meminta perlu adanya penyediaan fasilitas transportasi bagi para pegawai di wilayah Ayamaru, Aitinyo dan Sifat serta perlu adanya pembangunan perumahan bagi pegawai.
Tak hanya itu, Bupati Sagrim juga diminta, Pemkab Maybrat harus menyiapkan apsen cekloc untuk semua pegawai agar mendorong kedisiplinan para pegawai. Selanjutnya, instansi BKD dan Inspektorat semestinya melakukan penilaian terhadap pejabat yang tak melaksanakan tugas dengan baik sehingga perlu dilakukan evaluasi.

Bupati Maybrat Bernard Sagrim yang didampingi wakilnya, Drs Paskalis Kocu, yang mendengar keluhan dan masukan tersebut menegaskan, bahwa tidak ada alasan bagi setiap bendahara di setiap SKPD untuk tidak membayar semua hak pegawai.

“Pokoknya tidak ada pemotongan. Dan apa bila kedapatan bendahara yang sengaja potong gaji setiap pegawai maka tidak segan-segan saya ganti oknum bendahara tersebut,” tandas Sagrim.
Kata Bernard, bahwa pemerintahan Maybrat yang sudah berjalan baik ini, agar tak ada lagi istilah kubu-kubuan dan dengan harapan bisa saling menghargai semua perbedaan.

“Ada dua faksi, yaitu faksi pemilu kepala daerah dan faksi ibu kota Maybrat, itu, diharapkan supaya kembali bersatu tidak boleh ASN bekerja berdasarkan faksi-faksi. Tetapi bekerja untuk melayani masyarakat, bangsa dan negara. Bagaimana kita memberikan pelayanan dan sentuhan pembangunan untuk Maybrat sesuai dengan visi dan misi bupati dan wakil bupati Maybrat periode 2017-2022,” jelas Sagrim. (Mrk)

Michael R Kareth "Pengisian Jabatan DOB PBD Wajib Prioritaskan Orang Asli Papua"

                                                    Dr. Michael Rafael Kareth, S.Hut, M.Si Dr. Michael R Kareth, S.Hut,  M.Si., mantan Aktif...