"Nehaf Sau Bonout Sau" "Satu Hati Satu Komitmen"

Jumat, 03 Mei 2019

PEMDA Maybrat Lakukan Kegiatan Leadership dan Penguatan Kapasitas SDM Birokrat

Bupati Kabupaten Maybrat,  Drs. Bernard Sagrim, MM. (Baju Pitih) saat akan membuka kegiatan Lokakarya di Vega Hotel sorong (Sabtu 4 Mei 2019)
MAYBRAT, (Maybrat News) - Pemerintah Kabupaten Maybrat melakukan kegiatan Lokakarya dengan tema "Leadership dan Penguatan Kapasitas SDM Birokrat Bagi Pejabat Pemerintah Kabupaten Maybrat" (Sabtu 4 Mei 2019)

Hadir sebagai Narasumber kegiatan Lokakarya ini adalah:
1. Prof. Dr. Murnir Jeddawi, SH, S.Sos, M.Si
2. Prof. Dr. Khasan Effendi, M.Pd
3. Dr. Samparah Lukman, MA
4. David E, Mayor S.Sos. MBA
Kegiatan Lokakarya ini resmi di buka oleh Bupati Kabupaten Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM.

Dalam sambutanya, Bupati Kabupaten Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM. menyampaikan Bahwa, kegiatan Lokakarya ini di laksanakan guna peningkatan kualitas kinerja para pejabat Kabupaten Maybrat. mengapa, karena persoalan fundamental kami di maybrat adalah seluruh pejabat di Kabupaten Maybrat adalah 100% Orang Asli Papua (OAP), sehingga saya berharap dengan adanya kegiatan lokakarya ini, para pejabat di Kabupaten Maybrat dapat memahami apa tugas dan fungsi pokok mereka masing-masing, baik dari sisi pendekatan Management dan pendekatan Leadership.

 Sagrim juga mengutip beberapa kutipan dari Mochtar Lubis (wartwan Senior era 1945) yang menulis buku tentang "Profil Orang Indonesia"  yang artinya bahwa kita Orang Papua Masih Artistik. artinya seseorang sudah merasa nyaman dengan posisinya yang ada sekarang atau dia orang tersebut sudah merasa bahwa ia sudah berkembang sangat jauh, padahal orang tersebut tidak tau atau tidak menyadari bahwa orang-orang di luar sana sudah berkebang jauh lebih maju dari dirinya.

Turut Hadir Juga dalam Kegiatan Lokakarya, Kepala Dinas Inspektorat  Ny. Naomi Netty Howai, S.Km, M.Kes.
Feodalism yang artinya perilaku-perilaku yang selalu ingin dihormati, di sanjung, di angkat-angkat atau di puji-puji namanya, nah perilaku-perilaku ini seperti ini masih ada untuk kita orang Maybrat. (contoh: kepala dinas A, di puji-pui sedikit saja langsung, Surat perintah Perjalanan Dinas Keluar)

Oleh sebab itu Sagrim berharap agar dengan adanya kegiatan ini, dapat membawa dampak positif bagi para pejabat daerah, yang dapat di rasakan langsung dalam kinerja masing-masing. sehingga disitulah akan tumbuh para Leadership-Leadership maybrat yang hebat, kredibel, kapabel dan tentunya memiliki integritas yang tinggi, tutup Bupati Kabupaten Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM, dalam membuka kegiatan Lokakarya di Vega Hotel Sorong.

Jurnalis           : Mrk
Fotografer       : Mrk
Editor              : Mrk


Peringati HUT ke-10, PEMDA Maybrat Lakukan Upacara Bersama


 Bupati Kabupaten Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM. Saat menjadi inspektur upaca peringati HUT Maybrat yang Ke-10

MAYBRAT, (Maybrat News) - Bupati Kabupaten Maybrat Drs. Bernard Sagrim, MM. kembali mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemerintahannya untuk melakukan Upacar bersama di Alun-alun Faitmayaf.

Bernard Sagrim saat menjadi inspektur upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Maybrat yang ke 10- Tahun  2019, mengatakan bahwa tanggal 3 Mei merupakan hari bersejarah bagi Kabupaten Maybrat dimana saat itu dibukanya selubung papan nama Kabupaten Maybrat oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada tahun 2009 silam.

dengan di bukanya selubung tersebut menandakan bahwa, Pemerintahan Kabupaten Maybrat telah terbentuk berdasarkan undang-undang nomor 13 tahun 2019 yang di tanda tangani oleh menteri dalam negeri sebagai daerah otonom baru di Provinsi Papua Barat.

Oleh sebab itu, Sagrim mengajak semua pemangku kepentingan tetap bersatu mendukung program pemerintah yang berjalan saat ini sesuai dengan visi dan misi Bupati dan wakil Bupati Maybrat.
Yakni “nehaf sau bonout sau yang artinya satu hati satu komitmen.

 Sagrim juga menyinggung rencana pemekaran daerah otonom baru terdiri dari Kabupaten Ayamaru ,Aitinyo dan Aifat tetap dikumurkek. Dimana pemekaran tiga daerah otonom baru yang diusulkan tersebut mengikuti tiga klasis,  yakni Klasis Ayamaru, Balal Klasis Aitinyo dan Aifat.
Menurutnya, pembangunan di Kabupaten Maybrat saat ini tengah berkembang dan maju dibandingkan darah lainnya. 

Beliau juga, meminta kepada seluruh ASN Maybrat, agar tetap mengitu aturan dan koridor yang berlaku dalam pemerintah sehingga nantinya boleh menjadi contog bagi ASN yang lain.

Diakhir jumpa pers ini, Sagrim juga menyampaikan terima kasih banyak kepada Bapak SEKDA Kabupaten Maybrat, Drs. Agutinus Saa, M.Si yang mana pada hari Jumat Tanggal 3 Mei 2019 tadi siang menerima Penghargaan Pangkat terakhir menjadi 4D sebagai tanda purna tugas, tutup Bupati Kabupaten Maybrat Drs. Bernard Sagrim, MM.

Michael R Kareth "Pengisian Jabatan DOB PBD Wajib Prioritaskan Orang Asli Papua"

                                                    Dr. Michael Rafael Kareth, S.Hut, M.Si Dr. Michael R Kareth, S.Hut,  M.Si., mantan Aktif...