MAYBRAT, (Maybrat News) – Bertempat di lapangan sekolah dasar
YPK Silo Kambuaya, Distrik Ayamaru Timur, Kabupaten Maybrat, Selasa
(20/10/20) telah dilaksanakan Seminar dan Perayaan Kebaktian kebangunan
rohani (KKR), Doa pemulihan dalam rangka menyongsong HUT Theofani yang
ke-69 Tahun bagi Kabupaten Maybrat.
Pantauan media ini, Ibadah dipimpin oleh Pdt. Marten Abraham Suu,
S.Th, selaku Presiden Sion kids yang dihadiri kurang lebih 500 orang.
Hadir pula ketua bersama anggota DPRD, Prof Baltasar Kambuaya, M.B.A,
Pemateri Bapak Pdt Cris Paraibabo, S.Th (Pembicara dalam seminar dan
KKR) dan Ev.Pnt.Sefanya Yewun (Pembicara dalam seminar dan KKR dari
Prov. Papua barat), Pjs.Kapolres Maybrat, Kompol Bernadus Okoka,S.H,
pimpinan delapan denominasi gereja- gereja di Kabupaten Maybrat serta
tokoh adat, agama, masyarakat, perempuan danpPemuda yang hadir dalam
acara seminar dan KKR tersebut.
Prof.Baltasar Kambuaya, M.B.A mengatakan hari ini dan besok kita akan
dipanggil Tuhan tentu tidak ada yang mengetahuinya. Apakah kita sebagai
manusia ciptaan Tuhan yang hidup didunia ini, setelah mengalami
kematian akan memperoleh keselamatan dari Tuhan yang maha esa. “Hal itu,
menjadi penentu kepada hamba-hamba Tuhan yang bekerja di ladang Tuhan
merupakan kunci untuk menuntut kita semua sebagai domba-domba Allah yang
ada di bumi, apakah masuk surga atau tidak,”tanya dia.
Dirinya meminta kepada kita semua masyarakat Maybrat untuk menyakini
Theofani agar hidup kita semua menjadi berkat bagi tanah dan keturunan.
Hal itu tertulis dimana semua itu sudah tertulis dalam firman Tuhan,
sehingga kita harus percaya dengan segenap hati dan jiwa.
Mantan Rektor Uncen dan Menteri Lingkungan Hidup RI mengatakan
rancanagan Tuhan kepada setiap manusia yang ada dibumi sebagai ciptaan
Tuhan khususnya untuk orang Maybrat sudah jelas tertulis dalam isi
Theopany dan barang siapa yang percaya dan memegang isi Theopany yang
disampaikan Tuhan lewat Pdt. Ruben Rumbiak, maka akan hidup dalam
karunia dan keturunan akan selalu diberkati.
“Setiap manusia yang hidup tentu banyak mengalami cobaan dan
tantangan hidup baik yang berat sekalipun namun, apabila kita percaya
kepada sang pencipta dengan kerendahan dan ketulusan hati dengan
berpikir bijak dan bukan dengan hati yang sombong maka Tuhan akan
mengasihi saya dan kita semua. Kalau mau berharga dan berguna di mata
Tuhan mari sampaikan apa yang menjadi isi Theopany kepada semua saudara
-saudara kita serta sekali lagi saya sampaikan terus menerus apa yang
menjadi empat isi dari pada Theopani itu,”terangnya.
Bupati Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM yang diwakili oleh Ketua DPRD
Kabupaten Maybrat Ferdinando Solossa,SE mengatakan kampung kayahai
tempat Tuhan berfirman kepada rasul Pdt.Ruben Rumbiak. Sehingga seminar
dan KKR menyambut HUT Theopani ada harapan besar kita kepada Tuhan agar
dikaruniai kesehatan dan kekuatan. “Kami harapkan agar setiap orang yang
hadir selalu dipuaskan dengan kebenaran firmannya yang disampaikan
hamba Tuhan tadi. Hidup yang kita jalani adalah anugerah Tuhan maka
wajib lah kita senantiasa bersyukur, Merendahkan diri menghormati dan
mentaati firman Allah. Kita yakini bersama bahwa firman Allah
mengerjakan apa saja yang dikehendaki dan yang tidak dikehendaki oleh
Allah dengan demikian setiap perjanjian peraturan ketetapan perintah
petunjuk anjuran dan larangan yang telah tuhan tetapkan harus dihormati
dan dilaksananakan oleh setiap orang dalam setiap generasi,”ujarnya.
Menurut dia, generasi kita saat ini adalah generasi yang menerusakan
pengajaran firman Allah dalam konteks itulah seminar dan KKR bersifat
Oikumenis ini kiranya berdampak langsung pada peningkatan kualitas
pemahaman akan firman Allah yang berpengaruh pada sikap dan cara kota
beribadah. “Saya berharap setelah seminar dan KKR ini kita sekalian akan
lebih baik lagi,” harap bupati. (Mrk)