Wabup Maybrat: Nilai-nilai Pancasila Perlu Dihayati dan di Amalkan Dalam Kehidupan Sehari-hari

MAYBRAT, (Maybrat News) - Pemerintah Kabupaten Maybrat melaksanakan upacara hari Pancasila yang jatuh pada 1 Juni 2020 dengan mengikuti upacara live sterming di TV RI pukul 7.30 Wit di ruangan media center yang diikuti Wakil bupati Maybrat, Drs. Paskalis Kocu, M.Si, Pj. Sekda Maybrat, Ferdinandus Taa, SH, M.Si, para asisiten, sejumlah anggota DPRD, dan pimpinan OPD dlingkup Pemkab Maybrat serta tamu undangan lainnya.

Wakil Bupati Maybrat, Drs. Paskalis Kocu, M.Si yang diwawancarai awak media mengatakan masyarakat di kabupaten Maybrat perlunya menghayati nilai-nilai Pancasila sekaligus menjadi agen pembaharuan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara

"Kami didaerah termasuk Maybrat mengikuti perintah Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, bahwa kepala daerah wajib mengikuti upacara Hari Lahir Pancasila melalui video conference, Instagram, Facebook, dan YouTube BPIP. Selain itu bisa mengikuti upacara melalui siaran TVRI, maka kami mengikutinya," Ujar Wabub. Senin, (1/620).

Selain itu, kata Wabup, selain mengikuti upacara secara online juga mengibarkan bendera Merah Putih baik di kantor-kantor kampung, distrik maupun kantor dinas dan kantor bupati saat peringatan Hari Lahir Pancasila.

Adapun menyikapi kondisi pandemi corona yang belum mereda saat Hari Lahir Pancasila, kepala daerah diminta tidak mengadakan kegiatan yang membuat kerumunan massa.

"Tidak mengadakan kegiatan yang mengakibatkan berkumpulnya banyak orang yang tidak sesuai dengan protokol kesehatan COVID-19," tutupnya.

Maka itu, wabup berharap dengan lahirnya Pancasila saat ini, mari kita melestarikan,bmemperkuat, mempertahankan dan mengamalkan dan memajukan pembangungan disegala bidang. (Mrk)

Masyarakat Adat Maybrat Tuntut Oknum ASN

Tokoh Perempuan Kampung Jitmau Kabupaten Maybrat, Miryam Isir. (FOTO: ANTARA/ERNES KAKISINA)

MAYBRAT, (Maybrat News) – Masyarakat Adat Kabupaten Maybrat terlebih khusus Kampung  Jitmau menuntut oknum Aparat Sipil Negara (ASN) yang dinilai telah mencemarkan nama baik Wali Kota Sorong Lambert Jitmau melalui media sosial Facebook.

Dilansir Antara, Tokoh Perempuan Kampung Jitmau Maybrat, Miryam Isir di Sorong, Kamis (28/5/2020), mengatakan bahwa setiap daerah di tanah Papua memiliki budaya dan adat masing-masing dan khusus masyarakat adat Kampung Jitmau Maybrat nama baik sangat dijunjung tinggi.

Dia mengatakan bahwa oknum ASN berinisial YS di lingkungan pemerintah Kota Sorong yang telah mencemarkan nama baik Wali Kota Lambert Jitmau yang merupakan sosok pemimpin hebat di mata masyarakat Kampung Jitmau melalui media sosial telah melukai hati masyarakat adat Maybrat.
Karena itu, kata dia, masyarakat adat Maybrat terlebih khusus Kampung Jitmau akan menuntut Oknum ASN tersebut secara adat dan juga secara hukum yang berlaku di Indonesia atas perbuatannya itu.

Selain itu, menurut dia, masyarakat adat Maybrat juga akan menuntut secara adat maupun secara hukum terhadap Oknum mahasiswa berinisial RP yang telah membuat laporan tidak benar kepada KPK bahwa Wali Kota Sorong Lambert Jitmau korupsi APBD tahun 2018.

Dikatakan bahwa masyarakat adat Maybrat menilai bahwa tindakan yang dilakukan oleh kedua orang tersebut sangat mencemarkan nama baik Wali Kota Lambert Jitmau sebagai pejabat negara dan diduga ada pihak-pihak tertentu yang menunggangi mereka untuk kepentingan tertentu.

Ia menjelaskan, keluarga besar Kampung Jitmau dalam hal ini tokoh-tokoh intelektual akan menggelar pertemuan adat dan melaporkan kedua orang tersebut kepada kepolisian guna diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

Kami juga akan menuntut mereka berdua secara adat serta adat karena perbuatannya sungguh membuat nama baik masyarakat Maybrat terlebih khusus Kampung Jitmau tercemar, tambah dia. (ANT/RED)

Masyarakat Kampung Isien Distrik Ayamaru Barat yang Terdampak Covid -19 Menerima Bantuan

MAYBRAT, (Maybrat News) -  Kepala Kampung Isien David Bleskadit bersama aparat kampung dan Pendamping Dana Desa menyalurkan bantuan  Alat Pelindung Diri (APD) dan bahan kebersihan diri kepada seluruh masyarakat kampung Isien Distrik Ayamaru Barat, Jumat (28/5/20).

Menurut David, kita harus bersyukur kepada Tuhan karena, lewat Pemerintah Pusat, Daerah dan Petugas Pendamping Dana Desa karena mereka telah melakukan hal yang baik bagi seluruh masyarakat di kampung Isien.

Jika kita ingin keluar meninggalkan kampung dan pada waktu tertentu balik lagi, maka kita wajib mencuci tangan sebelum masuk rumah dan bertemu dengan keluarga. Gunakanlah fasilitas yang sudah di bagikan oleh pemerintah ini dengan baik, serta jangan lupa untuk membaca pentunjuk kesehatan yang sudah di buat sebanyak dua buah dalam bentuk baliho, tegas David saat di wawancari oleh Maybrat News.

Di dua baliho itu sudah di tulis  petunjuk tentang cara mencuci tangan yang benar dan cara menjaga kebersihan diri, ini harus di lakukan dan di perhatikan oleh seluruh warga kampung, tutup Kepala Kampung Isien, David Bleskadit. (Mrk)

Honorer, Janda, Duda dan Pensiunan Terdampak Covid-19 Terima Sembako

MAYBRAT, (Maybrat News) – Untuk penanggulangan dan pencegahan COVID19, serta wujud aksi kepedulian bersama guna memenuhi jumlah kebutuhan bahan pangan pokok (bapok) terhadap sesama yang berkekurangan, Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah VIII kabupaten Maybrat Provinsi Papua Barat membagikan bantuan sejumlah Bahan Pokok (Bapok) khususnya kepada honorer, pensiunan, Janda dan Duda berupa beras 5 Kg, minyak goreng, gula 1 kg, telur 1 ram, Masako, garam dan daun teh.

Penyerahan sejumlah bantuan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) tersebut dipimpin langsung oleh kepala cabang dinas kehutanan wilayah VIII Kabupaten Maybrat Martinus Wafom, S.Hut didampingi kepala seksi, staf dan honorer, Rabu, (27/5/20).

Paket yang kami bagikan kepada Honorer, Janda/Duda, dan Pensiunan adalah kepedulian kami untuk membantu yang berkekurangan akibat dampak dari virus Covid 19,”ujar kepala cabang dinas kehutanan wilayah VIII kabupaten Maybrat Martinus Wafom, S.Hut

Sasaran bantuan, kata dia, diberikan kepada para honorer, janda/duda, pensiunan dan sakit dlingkup CDK wilayah VIII Maybrat. “Jadi, apa yang kami lakukan merupakan komitmen dinas kehutanan provinsi Papua barat dan diikuti seluruh CDK dan KPH di provinsi Papua barat termasuk kami di Maybrat,”terang dia.

Ia mengatakan, sumber bantuan ini tidak melalui DPA atau sumber resmi lainnya hanya sumbangan spontanitas dari pimpinan CDK, kepala seksi, KTU dan staf yang peduli terhadap dampak Covid 19. pejabat eselon IV dlingkup CDK Wilayah VIII Maybrat dalam bentuk uang untuk dibelanjakan bahan makan (Bama) bagi janda-duda, honorer, pensiunan dan sakit.

Dia berharap, dengan bantuan yang diberikan tidak melihat banyak atau sedikit bantuan ini tetapi kepedulian kami terhadap yang berkekurangan dari dampak virus Covid 19 ini.

Agustinus Saa, kepala seksi perlindungan dan reboisasi hutan dan lahan CDK wilayah VIII kabupaten Maybrat menambahkan bantuan yang diberikan kepada janda , duda, honorer dan pensiunan  kita saling berbagi, membangun hubungan kebersamaan antara atasan dan bawahan, serta sesama keluarga besar CDK Wilayah VIII kabupaten Maybrat walau ditengah suasana pandemi Covid19. (Mrk)