"Nehaf Sau Bonout Sau" "Satu Hati Satu Komitmen"

Senin, 25 Oktober 2021

Sejarah Singkat HUT GKI Ke-65 Di Tanah Papua



MAYBRAT (Maybrat News)
- Gereja Kristen Injili Di Tanah Papua yang berdiri pada tanggal 26 Oktober 1956, setelah (101) tahun Zending melakukan Pekabaran Injil, hingga hari ini mencapai usia yang ke 65 tahun, di mana gereja menghadapi tantangan dan pergumulan panajang dan memberitakan injil, terbukti pada kurun waktu tahun 1946-1954, adalah masa pembangunan kembali dan persiapan menuadi sebuah gereja yang mandiri.

akhirnya harapan itu terwujud dengan dilaksananakanya sidang sinode pertama pada tanggal 18-28 Oktober 1956 di Gedung Gereja Harapan Abepura, dengan kehendak dan kuasa Allah, maka pada tanggal 26 Oktober 1956 dalam persidangan itu terbentuklah Gereja Kristen Injili Di Nedherland Nieuw Guinea.

Sejak itu gereja mengalami 4 (Empat) kali perubahan nama yaitu:

1. Gereja Kristen Injili Di Nedherland Nieuw Guinea

2. Gereja Kristen Injili Di Papua Barat

3. Gereja Kristen Inijili Di Irian Jaya dan yang terakhir hingga saat ini adalah

4. Gereja Kristen Injili Di Tanah Papua.

Hermanus Mori Musendi pada waktu berdirinya GKI Di Tanah Papua pada tanggal 18 Oktober 1956 berkata: " Tidak Ada Uang Dan Belum Ada Sarjana, tetapi semuanya itu bukan menjadi penghalang dan rintangan dan alasan bagi berdirinya satu gereja Tuhan di tanah ini (Papua), Injil Yesus akan terus bergema..!gereja ini berdiri diatas alas para rasul dan nabi dengan Yesus Kristus sebagai batu penjurunya. "...memang dahulu kamu adalah kegelapan tetapi sekarang dengan berkat Tuhan, kamu adalah terang di dalam Tuhan, sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang.."

Demikian sejarah singkat HUT GKI Ke-65 Di Tanah Papua. (Mrk)


Michael R Kareth "Pengisian Jabatan DOB PBD Wajib Prioritaskan Orang Asli Papua"

                                                    Dr. Michael Rafael Kareth, S.Hut, M.Si Dr. Michael R Kareth, S.Hut,  M.Si., mantan Aktif...