"Nehaf Sau Bonout Sau" "Satu Hati Satu Komitmen"

Senin, 28 Oktober 2019

Angka Kematian Orang Maybrat Meningkat

Bupati Kabupaten Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM

MAYBRAT, (Maybrat News) Tingginya angka kematian orang Maybrat, berbanding terbalik dengan angka kelahirannya. Hal ini diungkapkan Bupati Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM, sesuai data sejak tahun 2014 hingga 2018.

Ditemui awak media beberapa waktu lalu, bupati menjelaskan, intensitas orang Maybrat yang meninggal dunia sampai saat ini cukup tinggi, sementara angka kelahirannya tidak ada peningkatan.
“Angka kematian dari tahun 2011 hingga 2019 ini cukup tinggi. Oleh karena itu, saya mengajak semua masyarakat Maybrat yang ada di dalam maupun di luar Kabupaten Maybrat agar merenungkan apa maksud Tuhan kepada kita,”ujar bupati. 

Hal-hal yang menjadi faktor peningkatan angka kematian, sambung bupati adalah minuman keras, pergaulan bebas, obat-obat terlarang dan beberapa hal negatif lainnya. 

Menindak lanjuti beberapa penyebab tersebut, bupati mengajak semua masyarakat untuk berpartisipasi aktif memberantas peredaaran minuman keras, narkoba dan mencegah penularan HIV/AIDS di Maybrat dan Papua pada umumnya. 

“Ajakan saya ini, untuk menghindarkan generasi muda kita dari hal-hal yang tidak kita ingingkan bersama. Mari kita cegah, melalui pembinaan orang tua, gereja dan adat, agar masa depan generasi muda kita terjaga dan untuk masa depan yang lebih baik lagi,”tuntasnya. (Mrk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Michael R Kareth "Pengisian Jabatan DOB PBD Wajib Prioritaskan Orang Asli Papua"

                                                    Dr. Michael Rafael Kareth, S.Hut, M.Si Dr. Michael R Kareth, S.Hut,  M.Si., mantan Aktif...