"Nehaf Sau Bonout Sau" "Satu Hati Satu Komitmen"

Senin, 16 Maret 2020

TP PKK Maybrat Gelar Pengobatan Gratis Secara Masal

Ketua TP PKK Kabupaten Maybrat, DR. Naomi Netty Howai, SKM, M.Kes
MAYBRAT, (Maybrat News) –  Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-48 di kabupaten Maybrat diperingati dengan mengelar ragam kegiatan mulai pengobatan massal sampai dengan  lomba fashion show, menghafal 10 pokok program PKK, Yosim Pancar (Yospan), acara tersebut berlangsung di alun-alun Vaitmayaf yang diikuti TP-PKK tingkat distrik maupun kabupaten, sedangkan rapat kerja (Raker) TP-PKK akan dilakukan di Samubah Ayamaru.

“Sebelum pengobatan massal gratis di lakukan, terlebidahulu dilakukannya ibadah misa syukur yang dipimpin oleh pastor paroki Santo Yosef Ayawasi, Markus Malar, OSA di Gereja Katolik Santa Monika Bori, Pengobatan massal gratis dilakukan di wilayah Aifat itu di kampung Bori dan di Kokas yang dilaksanakan hari ini (kemarin), sedangkan Ayamaru dan Aitinyo dilakukan beberapa hari kedepan,”ucap ketua panitia HKG ke 48 tahun 2020 di kabupaten Maybrat, Paulina Maria Kocu, SE kepada Papua barat Pos, Minggu, (15/3). 

Menurut dia, masyarakat sangat memberi apresiasi atas kegiatan pengobatan massal yang dilakukan saat ini, dengan menghadirkan petugas medis maupun dokter dalam kegiatan ini, termasuk kunjungan kasih ketua TP-PKK kabupaten Maybrat bersama pengurus di kampung Bori dan Kokas distrik Aifat.

Selain itu, ketua TP PKK Kabupaten Maybrat, DR. Naomi Netty Howai, SKM, M.Kes disaat yang sama mengharapkan TP-PKK tingkat distrik harus bekerja sama melaksanakan tugas dan fungsi 10 program PKK yang dijabarkan didalam 4 Kelompok Kerja (Pokja) yang sudah dilantik kepengurusannya agar segera melantik TP PKK tingkat kampung di kabupaten Maybrat.

Kepala dinas Inspektorat menegaskan kegiatan untuk menyongsong HKG ke-48 tahun ini, tetapi dilakukan Raker yang akan dihadiri pengurus PKK tingkat distrik sekitar 5-6 orang, ketua Pokja, sekretaris dan bendahara dalam kegiatan Raker tersebut.

“Raker itu akan diajarkan bagaimana tugas dan fungsi mereka dan enam buku pokok program PKK, setelah itu 6 bulan kami akan melakukan evaluasi ditingkat distrik maupun kampung. Karena kami TP PKK kabupaten juga dievaluasi juga secara berjenjang ke pusat dan setiap tahun juga kami membuat laporan kerja kita ke TP-PKK tingkat provinsi Papua Barat,”ujarnya sembari berharap dengan kegiatan ini, dapat  membangun kesadaran dan kebersamaan hidup yang aman, baik dan sehat dalam hidup berkeluarga, dan masyarakat di kabupaten Maybrat yang lebih baik lagi. (Mrk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Michael R Kareth "Pengisian Jabatan DOB PBD Wajib Prioritaskan Orang Asli Papua"

                                                    Dr. Michael Rafael Kareth, S.Hut, M.Si Dr. Michael R Kareth, S.Hut,  M.Si., mantan Aktif...