MAYBRAT, (Maybrat News) - Acara akbar yang diselenggarakan Badan Pekerja Am Sinode GKI se-tanah Papua yakni rapat kerja (raker) IV yang diselenggarakan di Klasis Ayamaru Kabupaten Maybrat Papua Barat sejak tanggal 16 Maret secara resmi ditutup oleh ketua BPAM Sinode se-tanah Papua, Pdt. Andriku Mofu, Jumat (19/3/2021)
Pesta gereja yang diselenggarakan selama Empat hari ini membuahkan hasil yang sangat baik untuk perkembangan GKI Se-tanah Papua.
Dari Pantauan media ini, pesta akbar gereja yang menghadirkan 450 peserta tersebut dilaksanakan dengan berpatokan pada protokol kesehatan Covid-19 menggunakan 3M dan 1B, diantaranya Mencuci tangan, menjaga jagarak, menggunakan masker dan Berdoa. Melalui doa, maka pesta akbar gereja ini dapat terlaksana dengan sukses dan terhindar dari bahaya Covid-19.
Ketua BPAM Sinode GKI se-tanah Papua, Andrikus Mofu mengatakan, raker yang dilakukan di Klasis Ayamaru Kabupaten Maybrat ini membuahkan hasil yang sangat baik sesuai hasil evaluasi program kerja. Oleh karena itu, program kerja dan anggaran yang telah ditetapkan akan dibawa pada raker tahun 2022 di Kabupaten Waropen.
Andrikus memberikan apresiasi kepada panitia raker karena telah terlaksana dengan sukses dan tidak menemukan klaster baru Covid-19 karena diperketat dengan ptotokol kesehatan.
“Terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras sehingga acara ini dapat terlaksana dengan sukses. Saya minta, tahun depan di Kabupaten Waropen, harus meniru persiapan panitia seperti di Maybrat ini,” harap Andrikus Mofu.
Sementara itu, ketua panitia pelaksana, Drs. Bernard Sagrim,MM sangat bangga atas penyelenggaraan raker IV karena terlaksana dengan sukses amandemen, bebas Covid19 dan peserta pulang dengan aman. Dikatakannya, kesuksesan tersebut karena berkat campur tangan Tuhan dan dukungan dari masyarakat serta seluruh denominasi Gereja yang ada di Maybrat
“Puji Tuhan acara ini dapat terlaksana dengan sukses. Dan kami panitia minta maaf jika pelayanan kami tidak memuaskan peserta raker,” ungkap Bernard.
Persiapan panitia untuk menghadapi acara akbrar tersebut sejak tahun 2019 sehingga lapangan bola Ella Ayamaru dapat disulap bagaikan istanah Kerajaan sehingga dapat berakhir dengan sukses, aman dan tertib, tanpa menemukan gejalah Covid-19.
Dari pantauan wartawan ini, panitia memberikan bantuan berupa laptop kepada Klasis yang hadir pada raker tersebut, bantuan dana kepada Kabupaten Waropen yang merupakan tuan rumah pada acara raker tahun 2022 dan masih banyak bantuan lainnya.
- Acara akbar yang diselenggarakan Badan Pekerja Am Sinode GKI se-tanah Papua yakni rapat kerja (raker) IV yang diselenggarakan di Klasis Ayamaru Kabupaten Maybrat Papua Barat sejak tanggal 16 Maret secara resmi ditutup oleh ketua BPAM Sinode se-tanah Papua, Pendeta Andrikus Mofu, Jum’at (19/3/2021)
Pesta gereja yang diselenggarakan selama Empat hari ini membuahkan hasil yang sangat baik untuk perkembangan GKI Se-tanah Papua.
Dari Pantauan media ini, pesta akbar gereja yang menghadirkan 450 peserta tersebut dilaksanakan dengan berpatokan pada protokol kesehatan Covid-19 menggunakan 3M dan 1B, diantaranya Mencuci tangan, menjaga jagarak, menggunakan masker dan Berdoa. Melalui doa, maka pesta akbar gereja ini dapat terlaksana dengan sukses dan terhindar dari bahaya Covid-19.
Ketua BPAM Sinode GKI se-tanah Papua, Andrikus Mofu mengatakan, raker yang dilakukan di Klasis Ayamaru Kabupaten Maybrat ini membuahkan hasil yang sangat baik sesuai hasil evaluasi program kerja. Oleh karena itu, program kerja dan anggaran yang telah ditetapkan akan dibawa pada raker tahun 2022 di Kabupaten Waropen.
Andrikus memberikan apresiasi kepada panitia raker karena telah terlaksana dengan sukses dan tidak menemukan klaster baru Covid-19 karena diperketat dengan ptotokol kesehatan.
“Terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras sehingga acara ini dapat terlaksana dengan sukses. Saya minta, tahun depan di Kabupaten Waropen, harus meniru persiapan panitia seperti di Maybrat ini,” harap Andrikus Mofu.
Sementara itu, ketua panitia pelaksana, Drs. Bernard Sagrim,MM sangat bangga atas penyelenggaraan raker IV karena terlaksana dengan sukses amandemen, bebas Covid19 dan peserta pulang dengan aman. Dikatakannya, kesuksesan tersebut karena berkat campur tangan Tuhan dan dukungan dari masyarakat serta seluruh denominasi Gereja yang ada di Maybrat
“Puji Tuhan acara ini dapat terlaksana dengan sukses. Dan kami panitia minta maaf jika pelayanan kami tidak memuaskan peserta raker,” ungkap Bernard.
Persiapan panitia untuk menghadapi acara akbrar tersebut sejak tahun 2019 sehingga lapangan bola Ella Ayamaru dapat disulap bagaikan istanah Kerajaan sehingga dapat berakhir dengan sukses, aman dan tertib, tanpa menemukan gejalah Covid-19.
Dari pantauan wartawan ini, panitia memberikan bantuan berupa laptop
kepada Klasis yang hadir pada raker tersebut, bantuan dana kepada
Kabupaten Waropen yang merupakan tuan rumah pada acara raker tahun 2022
dan masih banyak bantuan lainnya. (Mrk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar