MAYBRAT, (Maybrat News) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Maybrat gelar sosialisasi PKPU Nomor 3 tahun 2022 tentang tahapan dan jadwal Pemilihan Umum tahun 2024 mendatang kepada pimpinan partai politik , Bawaslu dan TNI-polri, yang berlangsung di kantor KPU kabupaten Maybrat, Papua Barat, Rabu (6/7/22).
Turut hadir dalam sosialisasi tersebut yakni KPU Maybrat, Bawaslu Maybrat, pimpinan partai politik, TNI-Polri serta para tamu undangan yang berkenaan hadir.
Ketua KPU kabupaten Maybrat Titus Nauw S.Pi menjelaskan bahwa pada hari ini kami melakukan sosialisasi PKPU nomor 3 tahun 2022 tentang tahapan dan jadwal penyelenggaraan pemilu tahun 2024.
" Pemilu kali ini saya katakan bahwa pemilu Lari artinya semua tahapan pemilu itu serentak.Tentunya demi suksesnya tahapan pemilu kita harus saling mendukung agar berjalan dengan baik, untuk itu kepada para partai politik peserta pemilu harus mengikuti setiap tahapan agar dalam pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Saya berharap kepada semua pemangku kepentingan agar mengikuti seluruh tahapan PKPU yang ada ,karena begitu PKPU turun Kami KPU jalankan oleh sebab itu para pimpinan partai politik seketika ada surat pemberitahuan dari KPU agar segera menyelesaikan diri; ujar Titus Nauw.
Tidak ada alasan situasi apapun di Maybrat yang terjadi pada pemilu kali ini, kami sudah diinstruksikan secara berjenjang dari provinsi terkait dengan daftar pemilih tetap (DPT) pada pemilu 2024 itu tidak ada DPT kesepakatan untuk kabupaten Maybrat karena jaman sekarang ini sudah jaman digitalisasi semua sistem data sudah terkoneksi secara online dan kami KPU tetap kerja susuai petunjuk dan tidak mau mengambil resiko;ungkap Nauw.
Kami berharap kepada pemerintah kabupaten Maybrat dalam hal ini Dinas Dukcapil agar pelayanan itu tetap berjalan supaya data yang diperlukan oleh KPU itu harus diskcapil memberikan agar dapat membantu proses tahapan pemilu yang ada.
"Kami anggota KPU bersama ketua KPU provinsi Papua Barat kemarin itu mendatangi kantor Dinas Dukcapil Maybrat dan menunggu dari pagi sampai sore itu tidak ada satupun pegawai yang masuk kantor, dan kantor pun tutup sampai saat ini.; ujar Titus Nauw.
Saya berharap kepada partai politik agar datang ke KPU untuk cek informasi tentang tahapan dan jadwal penyelenggaraan pemilu,kami di KPU sangat membutuhkan informasi dari dari teman-teman pimpinan partai politik dan juga pemangku kepentingan di kabupaten Maybrat. Jagan sampai situasi yang mendesak baru saudara datang mendesak kami KPU dengan saudara punya kepentingan ,jadi tidak ada DPT kesepakatan, kemudian pemutahiran DPT berakhir pada bulan Juli 2023"tandas Titus Nauw.(Ones Semunya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar