MAYBRAT, (Maybrat News) - Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Maybrat
melakukan kegiatan pengobatan masal gratis, dalam rangka HUT HKG ke 47 tahun
2019 di gedung Gereja EBENHEASER Distrik Ayamaru Utara Kabupaten Maybrat. Adapun
rangkaian kegiatan ini di mulai dengan Ibadah
Syukur, penyerahan bantuan pembangunan Gedung Gereja, pengobatan masal gratis
dan bantuan untuk lansia, kegiatan
pengobatan masal ini melibatkan semua petugas puskesmas Ayamaru Utara dengan di becup oleh tiga
Dokter umum, Kepala Dinas Kesehatan dan tenaga Dokter spesialis, (minggu
31/3/2019).
Sebagai Ketua PKK serta Ketua Persatuan Perawat Papua Barat
(KPP.PB) Ny. Naomi Netti Howay, S.Km, M.Kes. Menuturkan bahwa saya melihat di Kabupaten
Maybrat ini, akses pelayanan, SDM di bidang kesehatan dan fasilitas-fasilitas
pelayanan kesehatan masi kurang memadai.
Kabupaten Maybrat ini terdiri dari 24 Distrik, tetapi semua
Distrik ini belum ada fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama seperti
Puskesmas, sehingga kami dari PKK bekerja sama dengan Dinas Kesehatan turun
langsung untuk melakukan pelayanan di tempat-tempat yang dekat maupun tempat
yang jauh yang tidak bisa di jangkau oleh petugas kesehatan.
Jadi pelayanan ini,
bukan saja dari PKK tetapi saya sebagai
ketua pembina organisasi perempuan di Kabupaten Maybrat tetap membecup Darma
Wanita, PKK dan GOW untuk melakukan
hal-hal yang sama. Sebab hari kamis nanti kami akan lakukan resepsi puncak
acara dan kegiatan yang sama yang akan di lanjutkan oleh GOW dalam rangka Hari
Kartini.
Saya sudah ketemu dengan ketua GOW untuk membentuk Panitia
guna melaksanakan Kegiatan yang sama. Mengapa demikian karena kami di biayayai
oleh APBD Kabupaten Maybrat, sehingga kami juga mempunyai tanggung jawab untuk
membantu Visi-Misi Bupati & Wakil Bupatri Kabupaten Maybrat, Khususnya di
bidang pelayanan kesehatan serta pemberdayaan perempuan dan anak.
Ditanya mengenai pelayanan apa saja yang di berikan dalam
kegiatan Hut HKG ini, Naomi menuturkan, pelayanan bagi Ibu hamil, Bai Balita,
Imunisasi, serta penyuluhan pentingnya Faksin Polio bagi anak-anak.
Naomi juga menuturkan bahwa saya berharap sebagai ketua perawat
Provinsi Papua Barat, meminta kepada pemerintah daerah dalam hal ini Gubernur Papua Barat untuk membantu kami provesi untuk
membuat satu regulasi yang mengatur
untuk adanya UKOM (Uji Kompetensi) untuk Papua dan Papua Barat, sehingga
adik-adik kita Perawat atau Bidan yang mendaftar sebagai PNS bisa lolos
dikarenakan sudah memiliki STR.
Jurnalis : Mrk
Fotografer : Mrk
Editor : Mrk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar