"Nehaf Sau Bonout Sau" "Satu Hati Satu Komitmen"

Sabtu, 18 Januari 2020

Renungan Kristen "Batu di Tengah Jalan"

(M-N)
MAYBRAT, (Maybrat News) - Dahulu kala, ada seorang raja yang dengan sengaja meletakkan sebuah batu besar persis ditengah-tengah Jalan Desa. Dimana sang raja ini ingin mengetahui, apakah ada seseorang yang akan memindahkannya. lalu dengan cepat Sang raja bersembunyi di dalam semak-semak yang tak jauh dari situ. 

Banyak penduduk lalu lalang, termasuk abdi kerajaan. Mereka hanya diam sebentar, lalu pergi.
Beberapa hari kemudian, keluhan-keluhan mulai menggema di seantero kerajaan, mereka menuding raja mereka malas, tak mampu walau hanya membersihkan jalanan.

Mereka terus menyalahkan raja tanpa ada usaha nyata memindahkan batu. Satu hari, petani sayur melintas. Dia langsung meletakkan bawaan, lalu mencoba menggeser batu Sedikit demi sedikit, batu bergerak, diantara peluh dan nafas tersengal-sengal.
Akhirnya, batu seutuhnya dipindah ke sisi jalan.
Baru saja hendak melanjutkan perjalanan, petani itu menemukan sebuah pundi-pundi. Isinya emasberlian, dan sepotong surat dari raja, “Ini untuk mereka yang bersedia memindahkan batu”.


 Pesan Moralnya adalah;
Pertama: Setiap rintangan, hambatan, tantangan, dan kerja keras pasti akan membawa hal baik dalam hidup.
Kedua: orang-orang malas kerjanya hanya bisa omong banyak, mengkritik dan mengeluh.
Ketiga, selalu ada orang di dunia ini yang dengan kemurahan hatinya menciptakan peluang bagi mereka yang mau berusaha. Dan kita tak pernah tahu kapan, dan di mana akan bertemu golongan ini. (Mrk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Michael R Kareth "Pengisian Jabatan DOB PBD Wajib Prioritaskan Orang Asli Papua"

                                                    Dr. Michael Rafael Kareth, S.Hut, M.Si Dr. Michael R Kareth, S.Hut,  M.Si., mantan Aktif...