Mentri Keuangan RI. Ibu. Sri Mulayani, Melihat Gambar Gedung
Manokwari: Maybrat News – Meski sempat pembangunannya mengalami
sedikit kendala, Gedung Kantor Keuangan Papua Barat menelan anggaran
senilai Rp 83, 374 Miliar terletak di wilayah kompleks perkantoran
gubernur, diresmikan langsung Menteri keuangan, Sri Mulynai.
Keberadaan Gedung Keuangan Negara (GKN) Manokwari, akan semakin
meningkatkan sinergitas pelayanan Kemenkeu di Papua Barat, terlebih
terhadap pelayanan yang dapat memermudah aksesnya.
Hal ini di ungkapkan Menteri Keuangan Republik Indonesia Srimulyani
Indrawati saat meresmikan Gedung Kantor Keuangan Negara, terletak di
Komleks perkantoran Gubernur Papua Barat Rabu (19/12). Diharapkan dengan diremikannya Gedung kantor keuangan ini, agar
landscaping gedung tersebut bisa tuntas nantinya di tahun 2019
mendatang.
Sebelumnya, Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Papua Barat, Arif Wibawa
menuturkan ada 16 unit kantor vertikal Kemenkeu di Papua Barat. Semua
unit itu akan berkantor di GKN Manokwari, kecuali kepabeanan di kawasan
pelabuhan, ujarnya, Semua pelayanan keuangan akan dilayani di gedung ini, diman terdapat
16 unit kantor vertical Kemenkeu di Papua Barat, nantinya semua unit ini
bakal berkantor di GKN Manokwari, kecuali kepabeanan di kawasan
pelabuhan " ungkap Arif.
Selain itu Sekretaris Jenderal Kemenkeu Hadiyanto, mengatakan proses
pembangunan gedung GKN senilai Rp. 83,374 M ini cukup lama, hal ini
dikarenakan terdapat beberapa kendala administratif maupun hukum, namun
hal ini tidak menyerutkan semangat untuk tetap membangun, sehingga dapat
diselesaikan berkat dukungan dari semua pihak, seperti pemerintah
daerah, pengadilan serta kejaksaan.
Gedung ini memliki luas tanah 3.800 meter persegi, namun ironiknya
ini selesai dibangun April 2018 lalu, kini sudah digunakan sejumlah
satuan kerja Kemenkeu per September lalu,
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, mengatakan denga kehadiran
GKN ini, dapat menambah kesinergian dalam suatu pelayanan cepat dan
akuntabel, mengingat Manokwari merupakan Ibukota Papua Barat, membutuhkan salah satu pelayanan seperti ini.
Gedung baru ini, diharapkan agar pelayanan akuntabel dapat terlaksana
dengan baik ,terlebih terhadap pelayanan kepada masyarakat, kata
gubernur.
Selain itu Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati mengatakan dalam
mendapatkan akses pelayanan dapat dilakukan di gedung ini, sehingga
semua pelayanan kepada masyarakat maupun pemerintah berjalan dengan
baik.
ini semua merupakan upaya agar dapat medekatkan kita terhadap
pelayanan kepada seluruh masyarakat dan stake holder dengan lebih baik,
ungkapnya. (Bambang)
Mentri Keuangan RI. Ibu. Sri Mulayani, Melihat Gambar Gedung |
Manokwari: Maybrat News – Meski sempat pembangunannya mengalami
sedikit kendala, Gedung Kantor Keuangan Papua Barat menelan anggaran
senilai Rp 83, 374 Miliar terletak di wilayah kompleks perkantoran
gubernur, diresmikan langsung Menteri keuangan, Sri Mulynai.
Keberadaan Gedung Keuangan Negara (GKN) Manokwari, akan semakin
meningkatkan sinergitas pelayanan Kemenkeu di Papua Barat, terlebih
terhadap pelayanan yang dapat memermudah aksesnya.
Hal ini di ungkapkan Menteri Keuangan Republik Indonesia Srimulyani
Indrawati saat meresmikan Gedung Kantor Keuangan Negara, terletak di
Komleks perkantoran Gubernur Papua Barat Rabu (19/12). Diharapkan dengan diremikannya Gedung kantor keuangan ini, agar
landscaping gedung tersebut bisa tuntas nantinya di tahun 2019
mendatang.
Sebelumnya, Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Papua Barat, Arif Wibawa
menuturkan ada 16 unit kantor vertikal Kemenkeu di Papua Barat. Semua
unit itu akan berkantor di GKN Manokwari, kecuali kepabeanan di kawasan
pelabuhan, ujarnya, Semua pelayanan keuangan akan dilayani di gedung ini, diman terdapat
16 unit kantor vertical Kemenkeu di Papua Barat, nantinya semua unit ini
bakal berkantor di GKN Manokwari, kecuali kepabeanan di kawasan
pelabuhan " ungkap Arif.
Selain itu Sekretaris Jenderal Kemenkeu Hadiyanto, mengatakan proses
pembangunan gedung GKN senilai Rp. 83,374 M ini cukup lama, hal ini
dikarenakan terdapat beberapa kendala administratif maupun hukum, namun
hal ini tidak menyerutkan semangat untuk tetap membangun, sehingga dapat
diselesaikan berkat dukungan dari semua pihak, seperti pemerintah
daerah, pengadilan serta kejaksaan.
Gedung ini memliki luas tanah 3.800 meter persegi, namun ironiknya
ini selesai dibangun April 2018 lalu, kini sudah digunakan sejumlah
satuan kerja Kemenkeu per September lalu,
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, mengatakan denga kehadiran
GKN ini, dapat menambah kesinergian dalam suatu pelayanan cepat dan
akuntabel, mengingat Manokwari merupakan Ibukota Papua Barat, membutuhkan salah satu pelayanan seperti ini.
Gedung baru ini, diharapkan agar pelayanan akuntabel dapat terlaksana
dengan baik ,terlebih terhadap pelayanan kepada masyarakat, kata
gubernur.
Selain itu Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati mengatakan dalam
mendapatkan akses pelayanan dapat dilakukan di gedung ini, sehingga
semua pelayanan kepada masyarakat maupun pemerintah berjalan dengan
baik.
ini semua merupakan upaya agar dapat medekatkan kita terhadap
pelayanan kepada seluruh masyarakat dan stake holder dengan lebih baik,
ungkapnya. (Bambang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar